Kamis, 23 Oktober 2014

Cerita di Hari Kamis
hari itu semua seakan dingin. di sana di tempat yang pernah ku anggap sebagai tempat yang paling nyaman. berubah menjadi sesuatu yang sangat mengerahkan tubuh. satu detik saja di sana aku sudah tak kuat dan ingin berlalu.
semua terasa sepi semua terasa sangat kaku tak ada suasana di masa lalu yang sejuk dan membuat menjadi lebih nyaman dan mengangkat setiap masalah dengan canda tawa.

Kamis, 16 Oktober 2014



Sebait Lantunan Tangis

Sumpah tak sah menjadi pengakuan diri
Saat hati melangkah tak menentu
Tak mampu meraih kuasa
Sebab bayang-bayang pertanyaan hati
Akan kesukaran Sang Pencipta
Diriku hanya lilin kecil
Yang hampir rapuh dihadapannya
Yang hampir mati
Karena kekuasaannya
Hanya dengan sebait syair ciptaanmu
Aku mengemis ampun
Dari segala kelailaian
Atas nama kehidupan
Karena Engkau adalah penguasa diatas sang penguasa
Wahai Tuhan pencipta tetesan air mata
Tidak tahuku lagi akan hidup
Lindungilah hamba-Mu
Dan izinkanku
Mencipta keindahan kaidah cinta
Wahai Tuhan yang menciptakan rasa cinta

By: Ida Safitriah

Kamis, 02 Oktober 2014



Rindu
Malam terasa sepi
Tiada lantunan puisi memecah sunyi
Hanya gurauan jangkrik mengalun merdu
Melantunkan nyanyian syahdu
Ku terdiam diatas tikar
Menatap langit rumah yang sepi
Tak sanggup ku mengingkar
Rasa rinduku mulai bersemi
Ingin ku sapa bulan-bintang
Ingin ku titipkan rasa rinduku pada mereka
Rasa rindu yang terus mengguncang
Menuntun segala diriku menuju padanya